Medianda
– Sahabat medianda Memang hal ini tidak baik jika dilakukan sebab termasuk
dalam dosa kecil. Namun sepertinya tidak ada orang yang tidak pernah berbohong,
bahkan kemungkinan besar orang akan berbohong paling tidak dua kali dalam
sehari. Tapi bohong pun ternyata bisa mengindikasikan bahwa seseorang mengidap
penyakit mental.
American
Journal of Psychiatry menjelaskan bahwa kelakuan berbohong bisa dibedakan
antara orang normal dengan orang yang mengalami pathological liar. Pathological
lying sendiri adalah kondisi medis di mana seseorang berbohong sepanjang waktu,
bahkan melakukannya tanpa alasan apa pun. Berbeda dengan orang yang sengaja
berbohong, orang berbohong pasti punya alasan kuat mengapa ia harus
melakukannya.
Untuk
mengetahui apakah seseorang adalah pathological liar, ini beberapa tandanya.
1. Kebohonganya tampak
meyakinkan
Orang
yang terbiasa bohong akan sangat ahli mengolah cerita dan menjadikan
kebohongannya sulit dibedakan dengan yang nyata. Pathological liar pandai
menyusun kenyataan jadi kebohongan. Tanda ini terkadang sulit ditangkap, namun
seringnya interaksi dengan orang tersebut, kamu bisa membedakannya.
2. Kebohongan tersebut
membuatnya terlihat jadi orang baik
Ketika
ia menceritakan sesuatu, ia selalu menempatkan diri jadi ‘orang baik’ atau
terkadang terkesan jadi ‘korban’ atau pihak yang dirugikan. Ia akan terlihat
seperti seorang pahlawan di dalam cerita tersebut. Hal ini bisa jadi dipicu
kurangnya rasa percaya diri. Pathological liar merasa butuh perhatian, dan
melakukan apa saja agar bisa tampak baik.
3. Ceritanya terdengar
dan tampak berlebihan
Jika
menceritakan sesuatu, kamu mudah sekali menemukan kejanggalan di dalam
ceritanya, dan dari situ kamu tahu itu adalah kebohongan. Ceritanya terkadang
terdengar tidka masuk akal dan berlebihan. Terkadang ia akan menceritakan
cerita yang sama dengan alur berbeda ke tiap orang yang ditemuinya.
4. Menghindari
pertanyaan yang bisa buat mereka ketahuan
Ketika
mereka diberi pertanyaan yang mengarah ke pembuktian kebenaran cerita, mereka
akan membelokkan pertanyaan ke topik lain. Bisa juga mereka memanipulasi
jawaban dan meyakinkan bahwa mereka sudah menjawab pertanyaan tersebut. Bahkan
jika mereka ketahuan bohong, mereka akan menyalahkan orang lain atas hal
tersebut.
5. Bersikap santai
Uniknya
seorang yang terbiasa bohong ini tenang sekali saat menceritakan kebohongan.
Mereka bahkan menjaga eye contact secara intens selama bercerita. Meski begitu
nada bicara dan senyum mereka tidak tulus. Terkadang mereka juga menunjukkan
mood swing yang buruk.
Biasanya,
orang seperti ini akan mengalami delusional, sering pindah dan gonta-ganti
pekerjaan. Mereka juga punya hubungan yang buruk dengan orang-orang yang
dikenalnya. Jadi, hati-hati saja ya kamu jika bertemu dengan orang jenis ini.
Semoga
bermanfaat.
Sumber:Postshare